Upaya Mengatasi Kesulitan Belajar Matematika Melalui Model Pembelajaran Inquiry pada Siswa MTs

Kesulitan belajar matematika merupakan hambatan yang dialami siswa dalam memahami matematika yang disebabkan oleh ketidakberhasilan siswa dalam mencapai kompetensi yang telah ditetapkan. Hal tersebut dapat mempengaruhi hasil belajar siswa menjadi rendah. Berdasarkan hasil observasi awal peneliti, hasil belajar siswa kelas VIII MTsN 6 Aceh Besar masih rendah. Oleh karena itu, perlu dilakukan proses belajar mengajar yang melibatkan siswa secara aktif dan kreatif. Hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan pembelajaran Inquiry. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya mengatasi kesulitan belajar matematika melalui model pembelajaran Inquiry pada siswa MTs dan dapat mengetahui peningkatan hasil belajar matematika pada pokok bahasan relasi dan fungsi. Rancangan penelitian bersifat Quasi Eksperiment jenis One Group Pre-test Post-test dengan populasi adalah siswa kelas VIII MTsN 6 Aceh Besar, dan sampel yaitu kelas VIII-4 sebagai kelas eksperimen. Teknik pengumpulan data menggunakan tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar matematika siswa yang diajarkan melalui pembelajaran Inquiry dikelas VIII MTsN 6 Aceh Besar pada materi relasi dan fungsi. Hal ini
berdasarkan hasil uji Paired Sample T-test diperoleh bahwa nilai yaitu . Selain itu, berdasarkan uji Paired Sample T-test dapat disimpulkan bahwa upaya mengatasi kesulitan belajar matematika siswa kelas
eksperimen pada materi relasi dan fungsi mengalami peningkatan. Hal ini terbukti dengan skor rata-rata post-test 74,33% tergolong pada kategori tinggi.