Bedasarkan hasil observasi awal di madrasah tsanawiyah 2 , peneliti menemukan bahwa siswa kesusahan berbicara dalam bahasa arab dikarenakan sedikitkan pengguasaan kosa kata dan siswa kesusahan dalam menyebutkan kosa kata baru juga tidak bisa menyebutkan kalimat sederhana dalam bahasa arab . Sebagai jalan keluar dari permasalaham tersebut, peneliti mencoba menggunakan “Media Fun Easy learn dalam pembelajaran Bahasa arab untuk meningkatkan keterampilan berbicara” dengan menggunakan metode eksperimen yang sesuai dengan One-Group-Pre-Test-Post-Test, yaitu hanya melibatkan satu kelas yang sama sebagai kelas eksperimen. Populasi yang diambil oleh peneliti adalah seluruh siswa a’liyah yang berjumlah 224 siswa dan sampel yang digunakan peneliti adalah siswa kelas 2 yang berjumlah 32 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti adalah tes dan observasi. Setelah memberikan soal pre-test dan post-test , peneliti akan menguji normalitas, uji homogenitas dan uji T-testyang menggunakan SPSS. Hasil observasi kegiatan menunjukkan nilai 89,5 yang memenuhi predikat sempurna karena berda diantara nilai 81-100. Adapun untuk hasil Pre-test dan post-test memperoleh tingkat signifikan (2-tailed) 0,000 < 0,05 yang menunjukkan bahwa hipotesis (Ha) di terima dan hipotesis (H0) di tolak