Sistem mikrotik dapat pengelola, mengatur sistem menajemen bandwidth serta memblokir atau membatasi akses jaringan luar melalui fitur firewall. Teknologi ini memungkinkan pengelolaan jaringan dari skala kecil hingga besar. Dalam penelitian ini akan mengembangkan implementasi manajemen bandwidth dan konfigurasi firewall pada SMKN 1 Mesjid Raya. Penelitian ini menggunakan pendekatan pengujian Research and Development. Hasil penelitian, dari pembagian bandwidth dengan metode Simple Queue dan Per Connection Queue telah disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing berdasarkan konfigurasi batas (limit) dan batas maksimum (max limit) yang telah diatur. Dampak dari evaluasi manajemen bandwidth mengakibatkan setiap client mendapatkan alokasi bandwidth yang merata dan memberikan hasil yang baik pada semua client. Setelah menganalisis dengan Quality of Service, hasil didapat dengan indeks rata-rata analisisnya adalah 3 dengan indeks "memuaskan". Selanjutnnya, dengan konfigurasi pembatasan hak akses melalui settingan firewall berdasarkan fitur Layer 7 Protocol pada sistem jaringan juga telah dibangun hal ini berfungsi sebagai penyaring, mengontrol lalu lintas data dan menjaga keamanan dari pemakaian tidak berhubungan dengan pembelajaran.