Peneliti melihat pada observasi pertama yaitu siswa kurang memahami materi, padahal guru sudah menjelaskan latihan seluruh periode, namun siswa merasa kesulitan dalam melakukan latihan, bentuk latihannya tidak bervariasi sehingga siswa merasa kesulitan saat menjawab latihan tersebut. Oleh karena itu, peneliti mengembangkan format latihan untuk menyelesaikan permasalahan pada LKPD. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara pengembangan kurikulum di LKPD, mengetahui efektivitas pengembangan kurikulum di LKPD berdasarkan perbedaan individu, dan mengetahui respon siswa terhadap pengembangan kurikulum di LKPD. Peneliti menggunakan metode penelitian dan pengembangan dari ADDIE dalam melakukan penelitian ini. Populasi penelitian yang diambil peneliti adalah seluruh mahasiswa MIS Lamgugob yang berjumlah 386 mahasiswa. Peneliti mengandalkan sampel pada “Kelas empat (B)” yang terdiri dari 32 siswa. Peneliti memperoleh hasil yang paling penting bahwa pengembangan bahan kajian di LKPD berdasarkan sertifikasi produksi hasil arbitrase tiga orang ahli adalah 88,23%, dan berdasarkan kriteria sebelumnya menunjukkan bahwa LKPD yang dikembangkan sesuai dengan yang ditentukan. satuannya sangat bagus. Penggunaan pengembangan bahan ajar LKPD berdasarkan perbedaan individu efektif. Peneliti memperoleh hasil pada tingkat signifikansi (sig) sebesar (0,00>0,05). Respon siswa setelah menggunakan LKPD dari hasil penelitian diperoleh positif (positif) 87,5% < (negatif) 12,5%.