Berdasarkan investigasi oleh buser investigasi Liputan 6 masih banyak saus tomat yang beredar tidak higenis dan berbahaya saat dikonsumsi. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian ini guna mengetahui bagaimana karakteristik jamur yang terdapat pada saus tomat yang dikonsumsi masyarakat. Penelitian ini dilakukan di kawasan Kopelma Darussalam Banda Aceh, dengan tujuan untuk mengidentifikasi, menganalisis karakteristik jamur yang terdapat pada saus tomat yang digunakan pada makanan di kawasan Kopelma Darussalam dan mengkaji hasil uji kelayakan output yang dihasilkan dari penelitian ini sebagai referensi mata kuliah mikologi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah saus tomat yang digunakan dalam jajanan gorengan telur gulung, kentang goreng dan batagor di Kawasan Kopelma Darussalam Banda Aceh. Analisis data jenis dan karakteristik jamur dilakukan secara deskriptif sedangkan uji kelayakan menggunakan rumus persentase. Hasil penelitian diketahui bahwa spesies jamur yang ditemukan pada saus tomat yang digunakan pada makanan di Kawasan Kopelma Darussalam berjumlah 6 spesies yaitu Aspergillus fumigatus, Aspergillus niger, Penicilium sp., Geotrichum candidum, Aspergillus sp. dan Curvularia sp. Karakteristik spesies jamur yang dibedakan berdasarkan karakteristik makroskopis yaitu bentuk koloni, warna koloni, dan konodia. Sedangkan karakteristik secara mikroskopis terdiri dari letak konodia, bentuk konodia, konodiofor dan vesikel jamur. Hasil uji kelayakan atlas yang telah ditentukan oleh validator diperoleh persentase sebesar 93,25% dengan kategori sangat layak.